1. Beton pratekan dipakai bahan baja dan beton dengan mutu tinggi, maka jumlah bahan yang dipakai lebih sedikit. Peningkatan mutu beton 2x lipat, sehingga akan menghemat biaya 30%.
2. Pada beton pratekan, seluruh penampang aktif menerima beban, sedangkan pada beton bertulang hanya penampang yang tidak retak.
3. Karena kedua hal di atas maka beton pratekan lebih ringan, lebih langsing dan secara estetika lebih menarik. Berat yang lebih ringan ini penting pada balok bentang besar dan jembatan dimana beban mati sangat besar pengaruhnya.
4. Karena tidak terjadi retak pada beton pratekan, maka baja lebih terlindung terhadap korosi, dan sangat cocok untuk struktur yang berisi zat cair dan reactor atom.
5. Lendutan efektif akibat beban jangka panjang dapat terkontrol baik pada prategang penuh maupun sebagian.
6. Akibat kemiringan tendon di dekat perletakan, ketahanan terhadap beban lebih baik dan prategangan akan mengurangi tarikan diagonal. Jadi sengkang/begel yang dipakai akan berkurang.
7. Bila pada percobaan awal pada masa initial, struktur dapat bertahan terhadap beban yang paling bahaya, maka struktur juga akan cukup aman pada beban kerja. Secara apriori tidak dapat dikatakan secara umum, mana yang lebih ekonomis, karena banyak factor yang berpengaruh. (SBP: WH)
saya mau membuat girder pretension tapi saya bingung dengan desain peletakan cabel strandnya, girder saya L 21.6 mH 140 CTC nya 185 mohon bantuan gambar desain dan perhitungannya... email ke wardleskey@gmail.com terima kasih
BalasHapus